politik

Kehancuran Akibat Penempatan Pejabat yang Salah: Peringatan Kritis Deki Muttaqin

 

Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuningan, Deki Zaenal Muttaqin 

CiremaiNews.com Kuningan,- Terkait bocoran mutasi pejabat eselon 2 yang baru-baru ini diumumkan oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan.Mendapat sorotan dari Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuningan, Deki Zaenal Muttaqin Deki  menyampaikan keprihatinannya terkait kebocoran data  mutasi tersebut.

“Kami sangat menghargai upaya Pemerintah Kabupaten Kuningan untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi birokrasi melalui mutasi pejabat eselon 2 ini. Namun, kami juga memiliki beberapa kekhawatiran yang perlu dipertimbangkan,” ujar Deki Zaenal Muttaqin.

Salah satu kekhawatiran utama yang disampaikan oleh Ketua Komisi I adalah transparansi dan keterbukaan dalam proses mutasi tersebut. “Kami menekankan pentingnya menjaga transparansi dalam proses pemilihan pejabat yang mutasi. Agar masyarakat dapat memahami alasan di balik perubahan tersebut dan memastikan bahwa mutasi ini didasarkan pada kriteria yang objektif dan adil,” tambahnya.

Deki Zaenal Muttaqin juga menyoroti perlunya evaluasi kinerja yang mendalam sebelum mengambil keputusan mutasi. “Kami mendorong Pemerintah Kabupaten Kuningan untuk melakukan evaluasi kinerja yang cermat terhadap pejabat yang terlibat dalam mutasi ini. Ini akan membantu memastikan bahwa mutasi dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.

Legislator Gerindra mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik antara Pemerintah Kabupaten dan DPRD dalam hal ini. “Kami berharap agar komunikasi antara pihak eksekutif dan legislatif tetap terjaga dengan baik. Ini akan membantu menjaga harmoni dan kerjasama dalam menjalankan tugas-tugas pembangunan Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.

Dalam mengakhiri pernyataannya, Deki mengungkapkan komitmen Komisi I untuk terus memantau perkembangan terkait mutasi pejabat eselon 2 ini. “Kami akan terus mengawasi proses ini dan memastikan bahwa kepentingan masyarakat Kabupaten Kuningan tetap menjadi prioritas utama dalam setiap keputusan yang diambil,” pungkasnya.

Dalam pernyataannya, Deki Zaenal Muttaqin menambahkan harapannya agar penempatan pejabat sesuai dengan kualifikasi keahlian dan latarbelakang pendidikan, serta mengingatkan tentang potensi kehancuran jika penempatan pejabat tidak tepat.

“Saya berharap bahwa dalam proses mutasi ini, penempatan pejabat harus benar-benar mempertimbangkan kualifikasi keahlian dan latarbelakang pendidikan yang dimiliki oleh masing-masing pejabat yang terlibat,” ujar Deki.

Pihaknya menekankan jika perkara yang dipegang oleh pejabat bukan ahlinya, yang dapat berpotensi mengarah pada kegagalan dan bahkan kehancuran.

Deki Zaenal Muttaqin menekankan bahwa penempatan yang tepat berdasarkan kompetensi akan membantu meningkatkan kinerja birokrasi dan efektivitas pelayanan kepada masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa pejabat-pejabat yang ditugaskan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan tugas yang akan diemban. Ini akan memberikan manfaat maksimal bagi Kabupaten Kuningan,” tambahnya.(Adn)***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *