CiremaiNews.com, Kuningan – Ketua KPU Hasyim Asy’ari resmi melantik anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) 40 Kabupaten/Kota di 13 Provinsi periode 2023-2028.
Pantauan Ciremai News, pelantikan dilakukan di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, pada Sabtu (29/12/2023), pukul 00.40 WIB. Terlihat jejeran komisioner KPU, Perwakilan dari Bawaslu dan DKPP turut hadir dalam pelantikan itu.
Pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Jinggle Pemilu. Kemudian pembacaan Surat Keputusan KPU no 1762- 1801 2023, tentang pengangkatan anggota KPU 40 kabupaten / kota di 13 provinsi periode 2023-2028.
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dalam prosesi pelantikan, Sabtu (30/12/2023) di Gedung KPU RI.Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dalam prosesi pelantikan, Sabtu (30/12/2023) di Gedung KPU RI.
Prosesi pelantikan dipimpin oleh Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari saat pengambilan sumpah jabatan para komisioner KPU daerah yang dilantik tersebut. Dilanjutkan dengan ikrar sumpah jabatan yang dibacakan oleh Hasyim diikuti seluruh komisioner.
Lima komisioner KPU Kuningan terpilih, mengikuti prosesi pelantikan dan sumpah jabatan di antaranya adalah Aan Nasrudin, Aof Ahmad Musyafa,Asep Budi Hartono, Maman Sudiaman dan Yulianawati.
“Apakah Saudara bersedia diambil sumpah? Selanjutnya agar Saudara mengikuti dan menirukan kata-kata saya dengan khidmat. Selanjutnya, diikuti oleh semuanya bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya sebagai anggota KPU kabupaten/kota periode 2023-2028,” kata Hasyim.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan wewenang, akan bekerja dengan sungguh-sungguh, jujur, adil, dan cermat demi suksesnya pemilu anggota DPR, DPD, presiden dan wakil presiden, DPRD, dan pemilihan gubernur, bupati atau wali kota, tegaknya demokrasi dan keadilan, serta mengutamakan kepentingan NKRI daripada kepentingan pribadi atau golongan,” bunyi Ikrar yang dibaca komisioner dari 40 Kabupaten / Kota di 13 Provinsi.
Dalam sambutannya Hasyim Asy’ari mengatakan sumpah ini diucapkan di hadapan Tuhan YME, pihaknya berharap komisioner dapat bekerja sesuai perundang-undangan, peraturan pemilu, dan petunjuk DKPP. Hasyim juga menekankan kolegialitas dalam pengambilan keputusan serta keteladanan dalam kepemimpinan.
“Hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024, sehingga penyelenggaraan pemilu ini sudah pada tingkat yang tinggi frekuensi kerja. Dinamika kerja kita harus segera lakukan penyesuaian dengan situasi yang kita hadapi,” ujar Hasyim.
Ketua KPU RI berpesan kepada komisioner untuk menjaga kesehatan dan keselamatan serta mengingatkan agar segala keputusan diambil secara kolektif. Pelantikan ini juga diakui dalam konteks konsolidasi nasional KPU, diharapkan dapat merawat ikatan sebagai keluarga besar KPU yang berkarakter nasional hirarkis.
NoPelantikan ini juga dilakukan dalam suasana kegiatan konsolidasi nasional, di mana KPU dari pusat hingga daerah diharapkan dapat bekerja bersama untuk menjalankan tugasnya dalam rangka pemilu dan pilkada mendatang