Kurangi Beban Siswa dan Guru yang Terdampak Banjir, Bupati Imron Lakukan Langkah Cepat

CiremaiNews.com, Cirebon – Pemerintah kabupaten Cirebon dalam hal ini Bupati Cirebon H. Imron melalui Dinas Pendidikan melakukan langkah cepat guna membantu siswa dan guru-guru sekolah serta warga masyarakat Cirebon Timur yang terdampak akibat banjir.

Langkah cepat itu tertuang dengan melakukan pengamanan arsip-arsip dokumen sekolah dan mendirikan posko resmi yang beroperasi di aula kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten.

Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Cirebon H. Ronianto menyampaikan bahwa langkah ini dilakukan sebagai wujud kepedulian dan solidaritas terhadap tenaga kependidikan dan siswa yang terdampak banjir baru-baru ini.

Ia menjelaskan, posko tersebut berfungsi untuk penggalangan bantuan atau donasi dalam bentuk apapun. “Tidak ada ketentuan khusus atau dengan bahasa ikhlas setiap bentuk dukungan, baik itu seragam layak pakai, perlengkapan sekolah, mie instan, atau bahkan bantuan uang tunai, ” jelas Roni, Jumat (8/03/2024).

Ia menambahkan, Posko ini diharapkan dapat menjadi pusat koordinasi efektif untuk mengumpulkan bantuan tersebut. Posko tersebut direncana hingga hari ini dan akan mendistribusikan segera bantuan kepada mereka yang membutuhkan di wilayah terdampak.

“Bantuan bentuk perlengkapan sekolah akan diberikan kepada siswa-siswi dan untuk bantuan logistik makanan seperti akan diberikan kepada masyarakat terdampak banjir,” Katanya.

Roni menuturkan, pihaknya turut prihatin atas musibah banjir yang melanda wilayah di sembilan kecamatan Kabupaten Cirebon. Oleh karenanya masih kata Roni, pihaknya langsung menanggapi atas musibah tersebut dengan melakukan berbagai upaya salah satunya dengan langkah-langkah pengamanan terhadap siswa dan guru serta pegawai.

Dengan sehubungan hal tersebut, maka kami menginstruksikan kepada wilayah terdapak banjir di fasilitas pendidikan yang pertama lakukan langkah-langkah pengamanan terhadap siswa dan guru serta pegawai, yang tidak memungkinkan siswa belajar di rumah.

Kemudian pihaknya pun menginstruksikan untuk meninjau kondisi bangunan sekolah serta segera mengambil langkah untuk segera berkoordinasi dengan Disdik. Jika dimungkinkan kondisi bangunan sekolah tersebut nantinya bisa membahayakan proses kegiatan belajar mengajar (KBM).

“Selain itu kami juga melakukan pengamanan dokumen penting dan barang-barang berharga lainnya. Serta berkoordinasi dengan pihak terkait dalam penanganan banjir dan melakukan pembersihan pasca banjir surut,” pungkas Roni.(Effendi)***

Related Posts

Mensos dan Bupati Indramayu Resmikan Lumbung Sosial Kandanghaur

CiremaiNews.com, INDRAMAYU — Sebagai daerah rawan bencana banjir dan rob, Kecamatan Kandanghaur mendapatkan perhatian dari Kementerian Sosial dan Bupati Indramayu dengan hadirnya lumbung sosial.

Kehadiran lumbung sosial di Kecamatan Kandanghaur diresmikan Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf dan Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, Selasa (14/1/2025) di halaman Kantor Kecamatan Kandanghaur.

Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf mengatakan, lumbung sosial berguna untuk memudahkan warga menjangkau bantuan dengan cepat sehingga kebutuhan pokok tercukupi jika sewaktu-waktu terjadi bencana.

Selain itu, lumbung sosial berfungsi untuk menyediakan kebutuhan pokok seperti makanan, air minum, alat kebersihan, dan selimut. Memudahkan warga menjangkau bantuan dengan cepat. Membantu masyarakat terdampak bencana tetap memiliki akses terhadap kebutuhan pokok, dan membantu memperkuat ketangguhan masyarakat terhadap bencana.

“Di lumbung sosial ini masyarakat yang terkena bencana akan cepat menerima bantuan seperti beras, familly Kit, dan lainnya. Terima kasih banyak atas support Bupati Indramayu ibu Nina Agustina sehingga masyarakat cepat terlayani,” katanya.

Sementara itu Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina mengatakan, penanganan bencana dan pelayanan kepada masyarakat yang terdampak menjadi komitmennya. Dengan menggerakkan kekuatan sumber daya yang dimiliki pemerintah daerah hadir untuk masyarakat.

Nina menambahkan, keberadaan lumbung sosial ini sebelumnya juga telah berdiri di Kantor Desa Eretan Kulon, Kantor Kecamatan Terisi, Kantor Desa Jatimulya, dan Kantor Kecamatan Jatibarang. ***

Bupati Nina Agustina Komitmen Turunkan Angka Kemiskinan

CiremaiNews.com, INDRAMAYU — Penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Indramayu harus didukung dengan peran serta pendamping sosial dengan melakukan garduasi bagi 2.660 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) per tahun di Kabupaten Indramayu.

Jika jumlah tersebut terpenuhi, maka angka kemiskinan di Indramayu dan nasional bisa dikurangi sesuai dengan amanat Presiden RI Prabowo Subianto.

Hal tersebut ditegaskan Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf ketika menggelar Dialog bersama Pilar-Pilar Sosial yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Indramayu, Selasa (14/1/2025).

Menurutnya, saat ini terdapat 266 pendamping PKH di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu jika setiap pendamping PKH mampu melakukan graduasi minimal 10 KPM maka dalam satu tahun sebanyak 2.660 KPM bisa melakukan graduasi atau keluar dari status kemiskinan.

“Kita kerja harus berdasarkan target, maka pendamping harus bisa melakukan graduasi bagi para KPM. Ini akan menurunkan angka kemiskinan di Indramayu secara signifikan yang tentunya berdampak bagi penurunan secara nasional,” kata Gus Ipul.

Gus Ipul menambahkan, kegiatan tersebut merupakan upaya bersama untuk terus melakukan kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah daerah agar masalah-masalah sosial ini segera teratasi.

“Saya melihat komitmen Bupati Indramayu Nina Agustina yang hadir secara langsung pada kesempatan ini menunjukkan komitmen yang sangat tinggi dalam penurunan kemiskinan di Indramayu,” katanya.

Sementara itu Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina menyambut baik langkah strategis dalam penurunan kemiskinan yang dilakukan oleh Kementerian Sosial RI dengan melakukan kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah daerah.

Menurutnya, penurunan angka kemiskinan menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan terus melakukan update dan verifikasi di lapangan.

“Sinergi dan kolaborasi ini sangat penting agar kemiskinan terus menurun. Berbagai bantuan yang telah disalurkan diharapkan bisa memberdayakan masyarakat dan mereka bisa graduasi dan meningkat kehidupannya,” kata Nina Agustina.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Mensos dan Bupati Indramayu Resmikan Lumbung Sosial Kandanghaur

Mensos dan Bupati Indramayu Resmikan Lumbung Sosial Kandanghaur

Bupati Nina Agustina Komitmen Turunkan Angka Kemiskinan

Bupati Nina Agustina Komitmen Turunkan Angka Kemiskinan

Perdana! Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan: Target 80 Dapur untuk Siswa dari PAUD hingga SMA

Perdana! Program Makan Bergizi Gratis di Kuningan: Target 80 Dapur untuk Siswa dari PAUD hingga SMA

Dimas Menjadi Pemain Terbaik di Festival Olahraga Tradisional

Dimas Menjadi Pemain Terbaik di Festival Olahraga Tradisional

Relawan TIK Indonesia: Perkuat Pendataan dan Rapat Program Kerja di Kuningan Tahun 2025

Relawan TIK Indonesia: Perkuat Pendataan dan Rapat Program Kerja di Kuningan Tahun 2025

TIDAK IMPOR BERAS: KUNCINYA ADA DI PRODUKSI

TIDAK IMPOR BERAS: KUNCINYA ADA DI PRODUKSI