Lomba Monolog dan Puisi: Suara Generasi Muda untuk Bahasa Indonesia

CiremaiNews.com, Kuningan –  Memperingati Bulan Bahasa 2023, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Kuningan menggelar lomba monolog dan baca puisi dengan tema “Pemuliaan Bahasa dan Sastra Indonesia di Era AI”.

Menurut Panitia Penyelenggara Acara, Riska, bahasa adalah jembatan yang menghubungkan berbagai budaya, dan bahasa Indonesia memegang peran kunci sebagai bahasa persatuan bangsa. 

“Oleh karena itu, memahami dan menghargai bahasa dan sastra Indonesia adalah penting untuk membentuk generasi yang memiliki karakter bangsa Indonesia,” ujar Riska.

Bulan Bahasa memiliki signifikansi historis dengan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928, di mana bahasa Indonesia diputuskan sebagai bahasa nasional dan bahasa pemersatu bangsa.

Untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Kuningan mengundang siswa/siswi SMA/SMK/MA dari seluruh wilayah Indonesia untuk menunjukkan kreativitas mereka.

“Mari bersama-sama melestarikan bahasa Indonesia melalui kreativitas sastra! Tunjukkan dedikasi kita terhadap bahasa dan sastra Indonesia,” ajak Risma.

Peserta diharapkan mengekspresikan ciptaan sastra mereka dalam bentuk puisi dan monolog, dengan naskah dan tema yang telah disiapkan oleh panitia.

 Informasi lebih lanjut dan formulir pendaftaran dapat diakses melalui buku panduan online di tautan berikut:

Jangan ragu untuk menghubungi panitia acara untuk pertanyaan lebih lanjut : Riska 081564909950 ,  Fovi: 082120722501, Ijal Rijal 085318522369

  • Related Posts

    PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

    CiremaiNews.com, Kuningan – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan mengadakan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) awal tahun 2025 pada Senin (24/3/2025). Dalam pertemuan ini, PKB Kuningan menyusun…

    Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

    CiremaiNews.com, Cirebon,- Kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang melarang kegiatan study tour ke luar provinsi menuai kritik dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Abraham Muhammad, yang menilai larangan tersebut terlalu generalisasi dan dapat merugikan sektor pendidikan serta industri pariwisata.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Berita Lainnya

    PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

    PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

    Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

    Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

    Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

    Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

    Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

    Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

    Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

    Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

    Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri

    Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri