CiremaiNews.com, Cirebon – Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Losari mengaku siap untuk menghadapi pelaksanaan Pemilihan umum (Pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 yang akan datang.
Demikian diungkapkan Ketua Panwascam Losari, Iin Syamsul Arifin saat menggelar kegiatan rapat koordinasi pengawasan logistik Pemilu 2024. Jumat (26/01/2024)
Ia mengatakan, Kecamatan Losari memiliki 10 desa yang terdiri dari Desa Ambulu, Astanalanggar, Barisan, Kalirahayu, Kalisari, Losari Lor, Losari Kidul, Mulyasari, Panggangsari, Tawangsari. Dari 10 desa tersebut, ditempatkan masing-masing 1 pengawas desa/kelurahan (PKD).
Setelah dilantik, PKD se-Kecamatan Losari pun langsung melakukan pengawasan Pencocokan data pemilih (Coklit) yang dilaksanakan pada Februari hingga Maret 2023.
“Selain itu Panwascam juga selalu hadir dalam setiap tahapan pada pelaksanaan Pemilu baik dilakukan oleh PPS maupun PPK,” paparnya.
Menurutnya, pada tahapan pendistribusian logistik dibutuhkan pengawasan yang melekat. Oleh karena itu, PKD diminta untuk melakukan pemetaan kerawanan distribusi logistik. Tujuannya, supaya tidak terjadi tertukarnya surat suara yang akan dikirim ke setiap desa.
Ia pun berharap PKD juga diminta untuk memperhatikan semua item yang dikirim dan berdasarkan peta kerawanan yang dibuat, untuk turut mengeceknya. Bahkan terkait item pendukung terkecil seperti paku pun, wajib di lakukan pengamatan, apakah sesuai dengan item yang tertulis dalam berita acara atau tidak.
Pada masa Kampanye ini juga Panwascam Losari selalu hadir untuk melakukan pengawasan pada kegiatan kampanye yang dilakukan di wilayah Kecamatannya.
” Panwascam juga selalu memberikan himbauan baik kepada peserta pemilu maupun kepada seluruh pihak agar taat terhadap aturan pemilu 2024 yang tertuang dalam Undang-undang nomor 7 tahun 2017,” tutupnya. effendi.