CiremaiNews.com, Kuningan – DPC PKB Kuningan menggelar acara buka bersama kader PKB dan Dewan Syuro pasca kontestasi Pileg dan Pilpres 2024 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, di Aula RM, Jalan RE Martadinata, Ciporang, Kuningan. Pada Senin (1/4/2024).
Dalam sambutannya, Ketua PKB Kuningan, H Ujang Kosasih, menekankan pentingnya acara buka bersama ini dalam mempererat tali silaturahmi antara para kader, terutama yang telah aktif dalam kontestasi politik.
“Kami dalam kesempatan ini, ingin bersilaturahmi kepada seluruh kader dan caleg yang telah berjuang dalam kontestasi politik. Dan juga sebagai bentuk syukuran atas raihan yang dicapai oleh PKB Kuningan,” ujar H.Ujang yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kuningan.
Pihaknya juga menyampaikan rasa terima kasih atas perjuangan seluruh kader dan pengurus pasca pileg dan pilpres kemarin. “Saya sempat syok dengan formasi pada Pileg kemarin, tapi ternyata diluar dugaan, PKB melahirkan 8 kursi. Dan hal itu adalah perjuangan bersama. Karena gotong-royong dan kerjasama, maka semua punya andil dan itu semua harus menjadi perhatian bersama,” tambahnya.
Dalam konteks perolehan suara, H. Ujang Kosasih menjelaskan pada tahun 2019, PKB hanya mendapat kurang lebih 57 ribu suara, namun pada Pileg 2024, PKB berhasil meraih 91 ribu suara, yang turut mempengaruhi perolehan kursi PKB di Kuningan. “Saat Pileg 2024 berbarengan dengan Pilpres 2024, pasangan AMIN sangat mempengaruhi perolehan suara PKB di Kuningan, dari enam, menjadi 8 kursi,” terangnya.
Pihaknya terbuka dengan siapapun namun demikian Ia menegaskan garis partai telah ditetapkan oleh perintah Gus Muhaimin, bahwa siapa pun yang berperan dalam membesarkan PKB, pasti akan mendapatkan tempat di PKB, dan prinsip tersebut tidak akan berubah.
Acara buka bersama ini tidak hanya menjadi ajang berkumpul dan berbagi kebahagiaan, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat ikatan dan semangat perjuangan politik bersama bagi kader PKB Kuningan.
Sementara saat ditanya soal menghadapi Pilkada 2024 di Kuningan, H Ujang menjawab sebagai partai yang modern maka dinamisasi aktivitas politik tidak berhenti maka seluruh waktu yang ada digunakan untuk diskusi dan konsolidasi politik. “Jadi soal pilkada, PKB telah menerbitkan peraturan partai No 9 tahun 2024 yang di dalamnya mengatur mekanisme pilkada, salah satunya PKB nanti akan membentuk sebuah kepanitiaan atau sebuah tim yang disebut desk pilkada.
Desk Pilkada ini akan melaksanakan tugas – tugas partai, untuk persiapan dan penjaringan, serta rekomendasi yang diberikan kepercayaan oleh DPP Partai PKB. “Saya sebagai seorang kader partai, maka harus mengikuti sistem tersebut.
Maka dengan demikian, keterbukaan yang ada di PKB itu sebuah niscaya, kami memberikan ruang kepada siapapun silahkan melalui pintu PKB, apakah akan mendapatkan rekomendasi untuk menjadi Calon Bupati Kuningan dari DPP PKB atau tidak itu soal lain,” tutupnya.***