Petani Kopi Dukung H Udin Kusnedi Membangun Kesadaran Kopi Kuningan di Pasar Nasional

CiremaiNews.com, Kuningan – Calon Wakil Bupati Kuningan, nomor urut 03 , H. Udin Kusnedi menekankan pentingnya membangun sektor ekonomi masyarakat, khususnya dalam produksi pertanian. Dalam sebuah pertemuan yang melibatkan berbagai pelaku kopi, termasuk petani, penjual, dan barista, H. Udin menyatakan salah satu upaya adalah membangun sektor ekonomi masyarakat, terutama agar produksi pertanian di Kabupaten Kuningan bisa membumi dan Kuningan terus berkembang menjadi sentra produksi pertanian yang maju.

Udin juga mencatat penurunan semangat bertani di wilayah tersebut. “Dulu, pasar tradisional sayuran belanja ke Kuningan, namun kini orang Kuningan lebih banyak berbelanja sayuran ke Cirebon,” ujar Politisi PAN, di Kedai Kopi Liberica Cipasung, Minggu (27/10/2024).

Hal ini menunjukkan produksi pertanian di Kuningan semakin merosot, yang berimbas pada pengurangan minat generasi muda untuk terjun ke bidang pertanian.

Berkaitan dengan komoditas kopi, Udin berharap produk kopi Kuningan bisa memiliki branding sendiri dan tidak hanya untuk konsumsi lokal. “Kedepan, kami berharap produk kopi di Kabupaten Kuningan punya branding sendiri, jangan sampai untuk konsumsi kopi tidak tercukupi,” imbuhnya.

Ia juga menyoroti pentingnya kerjasama antara pemerintah daerah Kuningan dengan pemerintah daerah lain untuk membangkitkan produksi pertanian, khususnya kopi. “Bagaimana caranya petani Kuningan bisa menjalin komunikasi bisnis dengan pihak lain yang lebih maju, terutama perusahaan besar?” tanya Udin.

Udin menambahkan taraf ekonomi masyarakat Kuningan saat ini rendah, yaitu sekitar 320 ribu rupiah per bulan. “Ini harus ditingkatkan melalui produk kearifan lokal,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Asosiasi Petani Kopi Indonesia (Apeki) Kuningan, Dadan Muhammad Ramdani, menyambut baik visi misi H Udin Kusnedi. “Kami mendukung langkah-langkah yang akan diambil untuk memajukan sektor pertanian di Kuningan,” ujarnya.***

Related Posts

Diduga Ajarkan Anaknya Berburu, Macan Tutul Serang Kambing Milik Warga

Kepala BKSDA Cirebon, Slamet, menduga bahwa macan tutul yang menyerang kambing di Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, adalah induk yang sedang mengajar anaknya berburu. Dugaan ini berdasarkan pengalaman kemunculan macan tutul beberapa bulan lalu di Desa Gunungmanik.

Macan Tutul Mangsa Dua Kambing di Desa Tundagan, Warga Waspada

Dua ekor kambing milik warga di Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, menjadi korban serangan macan tutul dalam dua hari berturut-turut. Peristiwa ini membuat warga setempat waspada dan pemerintah desa telah melaporkan insiden ini kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Bupati Cirebon, Dorong Pemuda jadi Agen Pariwisata dan Budaya

Bupati Cirebon, Dorong Pemuda jadi Agen Pariwisata dan Budaya

Geram dengan Perusahaan Penahan Ijazah, Ketua DPRD Kuningan Lakukan Sidak dan Akan Segera Panggil Pihak Manajemen

Geram dengan Perusahaan Penahan Ijazah, Ketua DPRD Kuningan Lakukan Sidak dan Akan Segera Panggil Pihak Manajemen

SOSIALISASI 4 PILAR BERSAMA KH. AN’IM FALACHUDIN: MERAWAT KEBHINEKAAN UNTUK PERSATUAN MASYARAKAT

  • By admin
  • April 25, 2025
SOSIALISASI 4 PILAR BERSAMA KH. AN’IM FALACHUDIN: MERAWAT KEBHINEKAAN UNTUK PERSATUAN MASYARAKAT

Pencemaran Sungai Kedung Mendeng Cemaskan Warga Argasunya, Jasa Marga Diminta Bertanggung Jawab

Pencemaran Sungai Kedung Mendeng Cemaskan Warga Argasunya, Jasa Marga Diminta Bertanggung Jawab

Dugaan Manuver Politik dalam Seleksi Sekda, Muncul Tim Sukses hingga Dana Operasional “Non-APBD”

Dugaan Manuver Politik dalam Seleksi Sekda, Muncul Tim Sukses hingga Dana Operasional “Non-APBD”

Desa Jatimulya Rayakan Hari Jadi ke-41, Didi Ahmad Jayadi Soroti Potensi dan Tantangan

Desa Jatimulya Rayakan Hari Jadi ke-41, Didi Ahmad Jayadi Soroti Potensi dan Tantangan