Beragam Potensi dan Produk Unggulan Tampil di Pameran Hari Jadi Indramayu ke-498

INDRAMAYU, – Suasana dipenuhi semangat kebersamaan saat sebanyak 17 stan dari Kabupaten/Kota anggota KUNCI BERSAMA resmi dibuka di Sport Center Indramayu pada Rabu malam (08/10/2025).

‎Stan-stan tersebut menjadi bagian dari Pameran Produk Unggulan KUNCI BERSAMA, salah satu rangkaian kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Antar Daerah Perbatasan (PORSENITAS) XII Tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Indramayu mulai 8 hingga 12 Oktober 2025.

‎Pameran ini diikuti oleh 10 Kabupaten/Kota anggota KUNCI BERSAMA yang menampilkan beragam potensi dan produk unggulan daerah masing-masing. Selain pameran produk antardaerah, kegiatan ini juga menghadirkan 20 stan Pameran Pembangunan dari perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Indramayu yang menampilkan berbagai inovasi, produk lokal, serta layanan publik untuk masyarakat.

‎Tak hanya itu, sebagai rangkaian Hari Jadi Indramayu ke-498, terdapat 150 stan Pasar Rakyat yang melibatkan masyarakat dan pelaku UMKM lokal, menjadikan pameran ini tidak hanya sebagai ajang promosi potensi antardaerah, tetapi juga sebagai sarana memperkuat ekonomi kerakyatan.

‎Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparra) Kabupaten Indramayu, Ahmad Syadali selaku Ketua Pelaksana PORSENITAS Kabupaten Indramayu dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antardaerah sekaligus memperkenalkan potensi dan hasil pembangunan di masing-masing wilayah anggota KUNCI BERSAMA.

‎“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Semoga melalui pameran ini, silaturahmi antardaerah makin erat dan membawa manfaat bagi masyarakat,” harapnya.

‎Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar selaku Ketua Sekretariat KUNCI BERSAMA yang diwakili oleh Sekretaris Sekretariat, Maman Suparman dalam sambutannya dia menjelaskan, masing-masing Kabupaten/Kota memiliki 10 produk unggulan yang dapat menjadi referensi dan bahan pertukaran pengalaman dalam meningkatkan kualitas serta strategi pemasaran. Maman juga menyampaikan, pameran ini mendorong banyak transaksi ekonomi yang berdampak langsung bagi para pelaku UMKM.

‎”Setiap pelaksanaan selalu kami evaluasi dan terbukti memberikan dampak positif, terutama dalam mempromosikan produk unggulan daerah. Melalui pameran ini, produk-produk unggulan daerah bisa lebih dikenal oleh masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga memberi hiburan bagi masyarakat dan menggairahkan sektor ekonomi lokal,” jelasnya.

‎Dalam kesempatan yang sama, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang menjadi ajang mempererat kerja sama antardaerah dan sebagai wadah untuk mempererat persaudaraan, bertukar ilmu, serta memasarkan produk unggulan masing-masing daerah.

‎Bupati Lucky berharap kegiatan ini dapat memberi dampak ekonomi positif melalui peningkatan perputaran uang dan promosi UMKM lokal. Dengan mengusung tema ‘Informasi dan Pelayanan’, Bupati menegaskan pentingnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui kegiatan yang edukatif dan menghibur.

‎“Atas nama Pemerintah Kabupaten Indramayu, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi sehingga kegiatan ini dapat berlangsung lancar dan tertib. Mari bersama-sama kita membangun Indramayu yang REANG – Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong,” tutupnya.

‎Usai sambutan, Bupati dan Wakil Bupati Indramayu bersama jajaran anggota KUNCI BERSAMA melakukan kunjungan ke sejumlah stan pameran produk unggulan dan pameran pembangunan SKPD Indramayu. Bupati Lucky dan Wabup Syaefudin meninjau langsung kreativitas dan inovasi yang ditampilkan oleh para peserta dari berbagai daerah.***

Related Posts

Kabupaten Cirebon Resmi Sebagai Kota Wakaf, bupati Cirebon Dorong Kemandirian Ekonomi Umat

CiremaiNews.com, Cirebon,- Kabupaten Cirebon resmi ditetapkan sebagai Kota Wakaf. Penetapan ini menjadi tonggak baru dalam upaya membangun kemandirian ekonomi umat melalui semangat kolaborasi antara pemerintah, lembaga keagamaan, dan masyarakat.

PBG Gantikan IMB, Legislator Demokrat Minta Pelayanan Tak Berbelit

Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan dari Fraksi PPP–Demokrat, Hj. Ikah Nurbarkah, menilai bahwa perubahan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) menjadi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) sejatinya merupakan penyempurnaan sistem, bukan sekadar pergantian istilah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Kabupaten Cirebon Resmi Sebagai Kota Wakaf, bupati Cirebon Dorong Kemandirian Ekonomi Umat

Kabupaten Cirebon Resmi Sebagai Kota Wakaf, bupati Cirebon Dorong Kemandirian Ekonomi Umat

PBG Gantikan IMB, Legislator Demokrat Minta Pelayanan Tak Berbelit

  • By admin
  • November 6, 2025
PBG Gantikan IMB, Legislator Demokrat Minta Pelayanan Tak Berbelit

Sekda Kuningan U Kusmana Ungkap Perjalanan Karier Inspiratifnya

  • By admin
  • November 6, 2025
Sekda Kuningan U Kusmana Ungkap Perjalanan Karier Inspiratifnya

Disdik Kabupaten Cirebon Bantah Isu Pungli Dana BOS

Disdik Kabupaten Cirebon Bantah Isu Pungli Dana BOS

Legislator PKS: Pertumbuhan Ekonomi Kuningan, Tak Cerminkan Kesejahteraan Rakyat

  • By admin
  • November 5, 2025
Legislator PKS: Pertumbuhan Ekonomi Kuningan, Tak Cerminkan Kesejahteraan Rakyat

Wabup Cirebon Tanam Pohon Cegah Banjir dan Bangunan Liar‎

Wabup Cirebon Tanam Pohon Cegah Banjir dan Bangunan Liar‎