Kecamatan Tukdana Berikan Kudapan Bergizi, Menuju Zero Stunting

CiremaiNews.com, Indramayu – Semangat dan keceriaan mewarnai Kantor Kecamatan Tukdana hari ini dalam acara pembagian kudapan bergizi untuk program Orang Tua Asuh Anak Stunting (OTAAS). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk memerangi stunting di wilayah Kabupaten Indramayu.

Pada kesempatan ini, sebanyak 28 balita stunting yang didampingi orang tuanya menerima paket kudapan bergizi yang terdiri dari berbagai macam makanan kaya protein, vitamin, dan mineral.

Dalam sambutannya Camat Tukdana, H. Mohammad Hidayat menyampaikan, pemberian kudapan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi balita stunting dan mendukung proses pemulihan mereka.

“Saya berharap, dengan rutinnya pemberian makanan tambahan di Kecamatan Tukdana, dapat mencapai Zero Stunting,” ujarnya, Senin (10/6/2024).

Selain kehadiran Camat Tukdana, Acara pembagian kudapan bergizi ini dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Indramayu yang diwakili Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Kabid TIK), Anri Heriyanto, jajaran Pemerintah Kecamatan Tukdana, Kepala Puskesmas Kerticala, Kepala Puskesmas Tukdana, Perwakilan Koramil, dan para orang tua asuh anak stunting.

Kemudian, Kabid TIK Diskominfo Indramayu, Anri Heriyanto juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam program Orang Tua Asuh Anak Stunting (OTAAS), khususnya para orang tua asuh yang telah menunjukkan kepedulian dan komitmennya dalam membantu anak-anak stunting.

“Penanganan stunting membutuhkan komitmen dan kerjasama dari semua pihak. Program OTAAS ini merupakan salah satu bentuk upaya bersama untuk memerangi stunting di wilayah Kecamatan Tukdana,” katanya.

Selain pembagian kudapan bergizi, acara ini juga diisi dengan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang untuk balita dan pencegahan stunting. Para orang tua balita diberikan pengetahuan tentang cara menyiapkan makanan bergizi untuk anak-anak mereka dan pentingnya memantau pertumbuhan dan perkembangan anak secara rutin.

“Kami berharap program OTAAS ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting dan mendorong orang tua untuk lebih memperhatikan gizi anak-anak mereka,” kata perwakilan Puskesmas Kerticala.

Program OTAAS di Kecamatan Tukdana merupakan salah satu contoh nyata dari komitmen pemerintah dan masyarakat dalam memerangi stunting. Dengan kerjasama dan gotong royong, diharapkan angka stunting di wilayah ini dapat terus ditekan dan anak-anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. (Firman)***

Related Posts

Terima Laporan, Pemkab Indramayu Turunkan Tim Saber Pungli di Jatibarang

CiremaiNews.com, Indramayu, — Pemerintah Kabupaten Indramayu di bawah kepemimpinan Lucky Hakim dan Syaefudin terus berkomitmen untuk memberantas pungutan liar (pungli) yang meresahkan masyarakat.

Komitmen tersebut ditunjukan dengan menerjunkan Tim Saber Pungli terhadap aktivitas pungutan yang terjadi di wilayah Kecamatan Jatibarang.

Tim Saber Pungli mengumpulkan puluhan orang yang diduga melakukan pungli terhadap aktivitas perekonomian yang kemudian dikumpulkan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jatibarang, Rabu (14/5/2025).

Wakil Bupati Indramayu Syaefudin mengatakan, pihaknya melakukan penindakan dan pembinaan terhadap puluhan orang untuk dimintai keterangan oleh Saber Pungli. Aktivitas ini diharapkan tidak mengganggu usaha dan perekonomian masyarakat yang ada di Jatibarang.

Syaefudin menambahkan, wilayah Jatibarang ini menjadi magnet perekonomian daerah di Kabupaten Indramayu. Untuk itu segala bentuk pungli dan premanisme harus segera diatasi.

“Kami sudah ada tim gabungan baik Saber Pungli yang ada di Inspektorat maupun Tim Sapu Premanisme. Tim ini merupakan gabungan antara Pemkab Indramayu, Polri, TNI, dan Kejaksaan,” kata Wabup Syaefudin.

Menurutnya, pemerintah desa harus membuat regulasi sebagai pengatur di tingkat desa sehingga hal bisa dijadikan solusinya.

Sementara itu Kuwu Jatibarang, Agus Darmawan mengatakan, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang peduli dengan situasi dan kondisi Jatibarang khususnya sektor usaha yang dapat mendukung perekonomian warga.

“Terima kasih pa wabup yang sudah benyak memberikan arahan dan masukan kepada kami termasuk usulan memberikan regulasi di tingkat desa. Kami akan terus bersinergi untuk mewujudkan Indramayu REANG,” kata Agus.

Pada pembinaan tersebut turut hadir Forkopimcam Jatibarang dan mendapatkan pengamanan dari TNI, Polri, dan Satpol PP. ***

BPK RI Akhiri Pemeriksaan Terperinci di Indramayu, Wabup Syaefudin: Optimis Raih WTP

CiremaiNews.com, Indramayu, – Setelah melaksanakan pemeriksaan terperinci selama 35 hari atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024, Tim BPK RI Perwakilan Jawa Barat berpamitan kepada Wakil Bupati Indramayu Syaefudin, Rabu (14/05/2025) di ruang kerja Wakil Bupati Indramayu.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Indramayu Syaefudin didampingi Inspektur Ari Risdianto dan Plt. Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ahmad Syadali.

Ketua Tim BPK RI Perwakilan Jawa Barat R.M. Haswar Gusrian mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jajaran Pemkab Indramayu atas proses pemeriksaan yang berjalan dengan tertib dan lancar. Pihaknya juga mengatakan, selama proses pemeriksaan, semua berjalan lancar serta proaktif dan koordinatif.

Menurutnya beberapa hal yang ditemukan yakni pengelolaan dana BOS, makan dan minum, jasa konsultasi, ATK pada kecamatan, dan lainnya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran atas perhatian serta kerja samanya sehingga pemeriksaan berjalan dengan lancar. Kami mendapatkan beberapa hal yang harus mendapatkan perhatian serius dan diselesaikan,” kata Gusrian.

Ditambahkan, setelah melakukan pemeriksaan akan dilanjutkan dengan pelaporan dan nanti akan menghasilkan opini laporan keuangan daerah.

“Kami telah menyelesaikan pada 21 objek pemeriksaan, selanjutnya kami akan menuju pelaporan akhir di mana kami akan melakukan review berjenjang, semoga nanti apa yang kurang bisa dilengkapi dan diperbaiki,” imbuhnya.

Sementara itu Wakil Bupati Indramayu Syaefudin mengatakan pemeriksaan BPK ini adalah suatu hal yang sangat positif, karena dengan ini pengelolaan keuangan Pemkab Indramayu akan selalu belajar menjadi lebih baik lagi serta berbenah di segala bidang.

Menurutnya, terkait beberapa temuan BPK pihaknya meminta kepada SKPD yang bersangkutan agar bisa menyelesaikannya sehingga tidak berdampak pada masalah hukum.

“Pemeriksaan ini merupakan momen bagi kami di Pemkab Indramayu untuk belajar lebih banyak lagi untuk berbenah di segala bidang. Saya imbau kepada seluruh SKPD agar yang menjadi temuan untuk segera menyelesaikannya. Kami optimis bisa meraih WTP pada tahun ini,” tegas Wabup.
Menurut Wabup, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Tim BPK RI Perwakilan Jawa Barat atas bimbingannya sehingga ke depan bisa lebih baik lagi dalam pengelolaan keuangan daerah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tandasnya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Hj. Ela Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Rama Djati, Tokoh Budaya Kuningan

Hj. Ela Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Rama Djati, Tokoh Budaya Kuningan

Rama Djati Berpulang: Sosok Penjaga Kearifan Leluhur Sunda yang Tak Pernah Lelah Menyulut Cahaya Kebijaksanaan

Rama Djati Berpulang: Sosok Penjaga Kearifan Leluhur Sunda yang Tak Pernah Lelah Menyulut Cahaya Kebijaksanaan

Pangeran Djatikusumah (Rama Djati), Sosok Penjaga Kearifan Lokal Cigugur, Berpulang

Pangeran Djatikusumah (Rama Djati), Sosok Penjaga Kearifan Lokal Cigugur, Berpulang

Bupati Cirebon: Program Desa Sehat, Langkah Strategis Membangun Masyarakat

Bupati Cirebon: Program Desa Sehat, Langkah Strategis Membangun Masyarakat

Lembah Cilengkrang Terancam, Warganet Tuntut Penghentian Pembangunan Arunika

Lembah Cilengkrang Terancam, Warganet Tuntut Penghentian Pembangunan Arunika

Kelestarian Alam Jadi Prioritas: Sri Laelasari Berjuang untuk Kuningan yang Lebih Baik

Kelestarian Alam Jadi Prioritas: Sri Laelasari Berjuang untuk Kuningan yang Lebih Baik