CiremaiNews.com, Kuningan – Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kuningan KH Didin Misbachudin menegaskan bahwa hingga detik ini DPC PKB Kuningan tetap mengusung Yanuar Prihatin sebagai calon bupati Kuningan dari PKB.
Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan DPP PKB yang memberi mandat kepada Yanuar Prihatin maju sebagai calon kepala daerah dalam Pilkada di Kuningan. Yanuar diberi tugas untuk melakukan komunikasi politik sekaligus membangun koalisi dengan partai politik lainnya di Kuningan.
Komunikasi politik sudah dilakukan dengan semua partai politik, dan berlangsung sangat dinamis. Hampir semua parpol berharap bisa berkoalisi dengan PKB dalam Pilkada Kuningan. Karena ada banyak kesamaan pandangan dalam melihat masa depan Kuningan yang harus lebih baik.
“Dan bahkan teman-teman parpol lain sangat bersemangat juga untuk mengajukan bakal calon wakil bupatinya,” ujar KH Didin Misbachudin.
Ia menegaskan, bagi PKB, ini merupakan penghargaan yang besar dari teman-teman parpol lainnya terhadap PKB. Insya Allah dalam waktu dekat, PKB Kuningan akan segera ambil keputusan untuk dilaporkan kepada DPP PKB. Saat ini kita masih sedang mematangkan koalisi ini.
Lebih lanjut tokoh NU Kuningan ini menyampailan bila sudah ada koalisi yang lebih jelas, maka DPP PKB biasanya akan segera memfinalkan calon yang diusung DPP PKB.
Sebagaimana diketahui, DPP PKB sudah mengumumkan keputusan final terhadap calon kepala daerah yang diusung DPP PKB pada 35 daerah di Indonesia. Kuningan belum termasuk dalam 35 daerah ini karena koalisi belum terbentuk permanen di Kuningan.
“Insya Allah dalam waktu dekat kita akan ambil keputusan bersama dengan parpol lainnya soal koalisi dalam pilkada Kuningan. Tidak benar berita yang menyebutkan bahwa Yanuar Prihatin tidak lagi diusung PKB, ” tegas KH Didin.
Ia mensinyalir isu tersebut digulirkan untuk membuat kesimpangsiuran di masyarakat. Sosok Yanuar Prihatin tergolong calon kuat yang didukung oleh banyak kalangan. Dari mulai para kiai, alim.ulama, pimpinan pondok pesantren, politisi, pengusaha, pelaku UMKM, pedagang, pemuda, tokoh masyarakat, ibu-ibu hingga kalangan pelajar, mahasiswa, dan banyak lagi yang secara terbuka dan tertutup menyampaikan dukungan kepada Yanuar Prihatin.***