CiremaiNews.com, Kuningan – Dalam sebuah pernyataan resmi yang disampaikan kepada wartawan di Kabupaten Kuningan, Bung Nabil Kobe dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menegaskan dukungan penuh terhadap senior mereka, UHA Juhana. Pernyataan ini muncul setelah UHA Juhana menjadi sasaran ancaman oleh oknum preman bernama “YO” di media sosial Facebook. “Kami tidak akan membiarkan tindakan intimidasi ini terjadi. Malam ini, kami akan melaporkan kasus ini ke Polres Kuningan,” ungkap Bung Nabil dengan tegas.
Bung Nabil menekankan bahwa tindakan premanisme tidak memiliki tempat dalam masyarakat yang menjunjung tinggi hukum. “Negara kita adalah negara hukum. Jika ada yang merasa pernyataan senior kami tidak sesuai dengan fakta, silakan buktikan di meja hijau. Jangan menggunakan media sosial untuk menyebarkan ancaman dan intimidasi,” tambahnya. Hal ini menunjukkan komitmen GMNI untuk mempertahankan integritas dan keamanan anggotanya.
Pernyataan ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. “Kami ingin masyarakat sadar akan dampak dari setiap kata yang diucapkan di dunia maya. Jadilah cerdas dalam berinteraksi dan jangan mudah terprovokasi,” kata Bung Nabil. Dengan dukungan sekitar 10 senior PA GMNI yang akan hadir dalam pelaporan ini, mereka berharap dapat memberikan contoh positif dan mendorong penegakan hukum yang adil. Merdeka!
“Merdeka! GMNI Jaya! Marhaen Menang!,” Tandas Nabil