CiremaiNews, Kuningan – Sosok mayat tanpa identitas yang ditemukan membusuk di kawasan Puncak Gunung Ciremai akhirnya teridentifikasi. Korban diketahui bernama Urip Masurip (41), warga Dusun 1 Citelang, Desa Sangkanmulya, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan.
Identitas Urip terungkap setelah pihak keluarga mengenali barang-barang milik korban yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian. Pakaian, sarung, dan sejumlah benda pribadi yang terekam dalam foto menjadi petunjuk penting bagi keluarga.
“Keluarga meyakini itu Urip setelah melihat pakaian dan sarungnya. Kami juga mengenali bekas luka di tangan kanannya,” ujar Jaenudin, sepupu korban, saat ditemui di lokasi evakuasi Cibunar, Jumat malam, 31 Oktober 2025.
Urip diketahui telah meninggalkan rumah sejak sekitar sebulan lalu dan tak kunjung kembali. Kekhawatiran keluarga membuat mereka melapor ke Polsek Cigandamekar pada 7 Oktober 2025.

“Belakangan dia lebih sering di rumah, tidak bekerja, dan jarang bergaul,” kata Jaenudin.Proses identifikasi diperkuat oleh pengakuan anak kedua korban, Fira, siswi kelas dua SMP, yang mengenali pakaian ayahnya.
“Fira sering mencuci pakaian ayahnya, jadi dia hafal betul baju yang dipakai almarhum,” tambahnya.Keluarga menduga Urip pergi ke gunung karena masih memiliki kegemaran lama terhadap alam bebas.
“Waktu mudanya dia sering naik gunung. Mungkin kebiasaan itu kembali muncul,” kata Jaenudin.Urip diketahui telah bercerai dan meninggalkan dua anak, Rifa dan Fira, yang kini masih bersekolah.Kapolres Kuningan AKBP M Ali Akbar membenarkan hasil identifikasi tersebut.
“Dari hasil pencocokan sidik jari dan keterangan keluarga, korban telah dipastikan bernama Urip Masurip, warga Sangkanmulya,” ujarnya.Jenazah kini telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya.







punten eta geuning fotona “turut bersuka cita” dilereskeun heula pak
Itu tulisana benerken orang meninggal dunia ko bersuka cita, inalillahi k urif