Warga Luwung Kencana Protes Jalan Rusak, Pj Bupati Cirebon Langsung Turun Tangan

CiremaiNews.com, Cirebon,-;Kondisi jalan rusak di Desa Luwung Kencana, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, menjadi perhatian publik setelah warga setempat menanaminya dengan pohon pisang dan membuat replika kuburan sebagai bentuk protes.

Aksi ini pun viral di media sosial, hingga memicu respons cepat dari Penjabat (PJ) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, yang langsung turun ke lokasi bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada Sabtu (4/1/2025).

Wahyu Mijaya didampingi Kapolresta Cirebon dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon dalam peninjauan tersebut. Ia memastikan pemerintah daerah akan segera mengambil langkah-langkah konkret untuk menangani persoalan jalan rusak yang dikeluhkan masyarakat.

Wahyu menjelaskan bahwa perbaikan jalan akan dilakukan secara bertahap. Langkah pertama adalah perataan jalan menggunakan material sirtu (pasir dan batu), yang direncanakan mulai dilakukan pada hari Senin mendatang.

“Ini supaya tidak ada lagi lubang-lubang yang tergenang air,” ujar Wahyu.

Namun, perbaikan permanen berupa pengaspalan atau betonisasi membutuhkan waktu lebih lama karena harus melalui proses lelang terlebih dahulu.

“Revitalisasi ini akan dilelang dulu, dan kemungkinan awal Maret 2025 baru bisa dimulai pengerjaannya,” tambahnya.

Wahyu mengakui bahwa revitalisasi penuh untuk seluruh jalan rusak di Desa Luwung Kencana belum bisa dilakukan secara menyeluruh dalam waktu dekat. Namun, ia memastikan bahwa solusi jangka panjang akan terus diupayakan.

“Kita akan berdiskusi lebih lanjut, termasuk dengan Ketua DPRD, untuk mencari solusi terbaik dalam menangani jalan ini secara menyeluruh,” katanya.

Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar dan tetap menjaga kondusivitas selama proses perbaikan berlangsung.

“Mari kita sama-sama menjaga wilayah ini, dan mohon bersabar karena ada beberapa tahapan prosedur yang harus dilakukan,” ungkap Wahyu.

Protes kreatif yang dilakukan warga dengan menanami jalan berlubang menggunakan pohon pisang dan membuat replika kuburan memang menuai perhatian luas. Warga berharap pemerintah daerah segera merespons keluhan mereka agar aktivitas sehari-hari tidak lagi terganggu oleh kondisi jalan yang membahayakan.

Salah seorang warga setempat menyatakan apresiasinya atas kunjungan langsung PJ Bupati dan jajaran Forkopimda.

“Kami senang akhirnya pemerintah merespons cepat. Semoga janji perbaikan ini segera terealisasi,” ujarnya.

Wahyu optimistis, sebagian besar persoalan jalan rusak di wilayahKabupaten Cirebon bisa ditangani dalam tahun 2024. “Insya Allah tahun 2025 kita sudah punya beberapa solusi untuk menangani jalan di sini,” tutupnya.

Dengan langkah-langkah yang telah direncanakan, masyarakat Desa Luwung Kencana berharap bahwa akses jalan yang layak segera terwujud, sehingga mereka dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.

Related Posts

Pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati Kunci Sukses Pengembangan Kawasan Industri Rebana

CiremaiNews.Com. Indramayu, — Pemerintah Kabupaten Indramayu menegaskan bahwa pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati (Indrajati) merupakan infrastruktur strategis yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah, khususnya dalam mendukung pengembangan Kawasan Industri Rebana yang menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, dalam keterangannya menyampaikan bahwa konektivitas antara wilayah pesisir utara dengan pusat pertumbuhan ekonomi baru seperti Bandara Kertajati dan kawasan industri di wilayah Rebana akan membuka banyak peluang investasi dan lapangan kerja bagi masyarakat Indramayu.

Menurutnya, saat ini ada Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang yang tengah dikoneksikan dengan Tol Cipali. Sementara di Kabupaten Indramayu juga telah berdiri Wisma Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener, kemudian tengah dibangun Kawasan Industri di Kecamatan Losarang, pengembangan kawasan petrochemical di Kecamatan Balongan, dan Pabrik Sepatu di Kecamatan Krangkeng.

Kawasan-kawasan industri ini belum terkoneksi dengan Tol Cipali sehingga pembangunan Tol Indramayu – Kertajati harus segera direalisasikan untuk memangkas biaya produksi dan mempercepat mobilitas.

“Pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati bukan hanya kebutuhan daerah, tetapi juga kepentingan strategis nasional. Jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh, menurunkan biaya logistik, dan menjadikan Indramayu sebagai simpul penting dalam rantai pasok kawasan industri Rebana. Kawasan industri saat in tengah kita kembangkan, selain itu adanya Wisma Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener harus langsung terkoneksi dengan jalan tol” ujar Bupati Lucky Hakim ketika mengunjungi pabrik sepatu di Kecamatan Krangkeng beberapa waktu lalu.

Rebana Metropolitan (Cirebon – Patimban – Kertajati) merupakan salah satu proyek strategis nasional yang mencakup pengembangan infrastruktur, kawasan industri, dan pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Barat bagian timur. Dalam skema tersebut, Indramayu memiliki peran vital sebagai daerah penyangga sekaligus sebagai pintu gerbang distribusi barang dan jasa ke berbagai wilayah.

“Kita tidak ingin Indramayu hanya menjadi jalur lintasan. Dengan tol Indramayu – Kertajati ini, kita ingin Indramayu jadi titik pertumbuhan ekonomi baru, terutama di sektor industri, logistik, pertanian modern, dan pariwisata berbasis budaya lokal,” tegas Bupati.

Pemerintah Kabupaten Indramayu pun menyatakan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat agar proyek ini dapat segera direalisasikan, dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan partisipasi masyarakat.

“Kami harap seluruh pemangku kepentingan mendukung percepatan pembangunan jalan tol Indramayu – Kertajati ini demi masa depan ekonomi Indramayu dan kawasan Rebana yang lebih maju dan berdaya saing,” tutup Bupati Lucky Hakim.

Senada dengan Bupati, anggota Komisi X DPR RI Daniel Mutaqien Syaefuddin mengatakan pihaknya sudah berdiskusi dengan Bupati Indramayu Lucky Hakim mengenai rencana pembangunan jalan tol Indramayu – Kertajati.

Jalan tol tersebut diyakini menjadi pengungkit perekonomian di Kabupaten Indramayu karena terkoneksi langsung dengan tol Trans Jawa.

“Kajiannya dan hitungannya harus matang, karena pembangunan jalan tol ini harus melibatkan semua pihak dan ini dibiayai APBN. Tapi sebagai orang Indramayu saya sangat setuju dan harus ada magnet ekonomi baru di Kabupaten Indramayu,” kata Daniel ketika menghadiri panen metode IPHA bersama Menteri PU di Desa Cikedung Lor Kecamatan Cikedung beberapa waktu lalu.

Daniel menambahkan, adanya jalan tol akan semakin menambah volume kendaraan baik yang masuk dan keluar. Dengan peningkatan volume ini otomatis akan meningkatkan keramaian di wilayah Kabupaten Indramayu.***

‎Dua Pelajar Indramayu Masuk Paskibraka Jabar 2025, Wabup Syaefudin Beri Arahan dan Semangat

‎CiremaiNews.com (Indramayu), – Dua pelajar terbaik asal Kabupaten Indramayu resmi terpilih sebagai perwakilan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Jawa Barat tahun 2025.

‎Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, secara langsung menerima sekaligus memberikan arahan pada keduanya dalam sebuah pertemuan resmi pada Senin (19/5/2025).

‎Adapun dua pelajar yang akan membawa nama harum Kabupaten Indramayu di tingkat Provinsi Jawa Barat tersebut adalah Valencia Dwi Andini, siswi SMAN 1 Juntinyuat yang berasal dari Kecamatan Anjatan, serta Haekal Akbar Khomeni, siswa SMAN 1 Krangkeng yang berasal dari Kecamatan Karangampel.

‎Dalam arahannya, Wakil Bupati Indramayu Syaefudin menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada Valencia dan Haekal atas prestasi yang membanggakan ini.

“Kalian adalah kebanggaan kami, kebanggaan orang tua, guru, sekolah, dan tentunya masyarakat Indramayu. Tidak hanya hari ini, tapi juga di masa depan kalian membawa nama baik daerah. Pemerintah Kabupaten Indramayu mendukung penuh dan mendoakan kesuksesan kalian,” ujarnya.

‎Sementara itu, Kang Pence, Wakil Duta Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Indramayu, turut hadir dan memberikan informasi tentang Valencia dan Haekal merupakan dua dari 30 peserta yang lolos seleksi ketat di tingkat kabupaten.

‎Keduanya terpilih bukan hanya karena disiplin dan fisik prima, namun juga karena memiliki bakat unggulan, seperti menari dan melukis.

“Mereka telah menjalani latihan intensif sejak awal bulan Mei. Pemilihan ini juga mempertimbangkan aspek kepribadian, keterampilan, serta potensi lainnya yang dapat menunjang peran mereka sebagai Paskibraka,” jelas Kang Pence.

“‎Pemkab Indramayu berharap, keikutsertaan Valencia dan Haekal di ajang Paskibraka Provinsi dapat menjadi inspirasi bagi para pelajar lainnya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama daerah di berbagai bidang.

‎Dengan semangat dan dukungan penuh dari masyarakat serta pemerintah, Valencia dan Haekal diharapkan mampu menjalankan tugas dengan baik dan membanggakan Jawa Barat serta Kabupaten Indramayu.**”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati Kunci Sukses Pengembangan Kawasan Industri Rebana

Pembangunan Jalan Tol Indramayu – Kertajati Kunci Sukses Pengembangan Kawasan Industri Rebana

‎Dua Pelajar Indramayu Masuk Paskibraka Jabar 2025, Wabup Syaefudin Beri Arahan dan Semangat

‎Dua Pelajar Indramayu Masuk Paskibraka Jabar 2025, Wabup Syaefudin Beri Arahan dan Semangat

KH. An’im Falachuddin Tegaskan Peran Strategis Perempuan dalam Menjaga NKRI

KH. An’im Falachuddin Tegaskan Peran Strategis Perempuan dalam Menjaga NKRI

Hj. Ela Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Rama Djati, Tokoh Budaya Kuningan

Hj. Ela Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Rama Djati, Tokoh Budaya Kuningan

Rama Djati Berpulang: Sosok Penjaga Kearifan Leluhur Sunda yang Tak Pernah Lelah Menyulut Cahaya Kebijaksanaan

Rama Djati Berpulang: Sosok Penjaga Kearifan Leluhur Sunda yang Tak Pernah Lelah Menyulut Cahaya Kebijaksanaan

Pangeran Djatikusumah (Rama Djati), Sosok Penjaga Kearifan Lokal Cigugur, Berpulang

Pangeran Djatikusumah (Rama Djati), Sosok Penjaga Kearifan Lokal Cigugur, Berpulang