Kadisdik Ronianto: Dorong Anak-anak di Kabupaten Cirebon bisa Melanjutkan Pendidikan

CiremaiNews.com, Cirebon,- Dinas pendidikan Kabupaten mendorong agar anak-anak di kabupaten Cirebon dapat mengikuti dan bisa mengenyam pendidikan sekolah baik untuk siswa – siswi di tingkat SD-SMP bahkan SMA atau SMK Negeri maupun swasta.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon H Ronianto seusai kegiatan Penandatanganan Komitmen Dukungan Penyelenggaraan PPDB Tahun 2024 yang Obyektif, Transparan, dan Akuntabel bersama Forkopimda dan Seluruh Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Cirebon. di SMP Negeri 1, Sumber. Rabu (12/06/2024)

Ronianto menyebutkan, bahwa kuota PPDB 2024 sejumlah 20.800 siswa untuk 40 SMP Negeri. Saat ini kata Ronianto, jumlah lulusan SD di Kabupaten Cirebon saat ini mencapai 33.883 siswa. Sehingga jika kuota SMP Negeri hanya menampung 20.800 siswa, berarti ada sekitar 13.000 siswa kemungkinan akan bersekolah di sekolah swasta.

“Kami menginginkan semua anak di Kabupaten Cirebon melanjutkan pendidikan. Jika tidak diterima di SMP Negeri, siswa akan didorong untuk bersekolah di SMP swasta agar semua sekolah bisa berkembang bersama,” jelas Ronianto.

Ronianto juga menambahkan, bahwa pada tahun ini, pihaknya menargetkan angka melanjutkan sekolah hingga SMA di Kabupaten Cirebon, mencapai angka 100 persen.

Sehingga dirinya akan mendorong para siswa yang tidak bisa melanjutkan kepada pendidikan formal, untuk melanjutkan melalui pendidikan non formal seperti kejar paket.

“Kami akan menggunakan database dan tenaga pengawas untuk memastikan semua anak di Kabupaten Cirebon mendapatkan pendidikan,” tambahnya.

Ia menambahkan, pada tahun lalu, dari 35.883 lulusan SD, hanya 26 siswa yang tidak melanjutkan ke SMP, menunjukkan tingkat keberhasilan sebesar 99,89%. Dari SMP ke SMA, 98% siswa melanjutkan pendidikan, dengan 426 siswa yang tidak melanjutkan karena pindah ke luar daerah atau karena kebutuhan khusus.

“Tahun ini, kami menargetkan 100% siswa melanjutkan pendidikan di Kabupaten Cirebon,” ujar Ronianto.***

Related Posts

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

CiremaiNews.com, Kuningan – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan mengadakan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) awal tahun 2025 pada Senin (24/3/2025). Dalam pertemuan ini, PKB Kuningan menyusun…

Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

CiremaiNews.com, Cirebon,- Kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang melarang kegiatan study tour ke luar provinsi menuai kritik dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Abraham Muhammad, yang menilai larangan tersebut terlalu generalisasi dan dapat merugikan sektor pendidikan serta industri pariwisata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri

Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri