Meski Dapat Penolakan, MLB NU Siap Digelar: Mayoritas PCNU Jabar Masih Solid Dukung

CiremaiNews.com, Cirebon,- Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama (NU) dipastikan siap digelar meski mendapat penolakan dari beberapa Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) di Cirebon Raya Plus.

Ketua Steering Committee (SC) MLB NU, KH Imam Jazuli, Ketua Steering Committee (SC) MLB NU, KH Imam Jazuli, mengungkapkan bahwa penolakan tersebut diduga dipicu oleh tekanan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Namun, ia yakin bahwa dukungan dari mayoritas PCNU di Jawa Barat masih solid, mengingat 19 PCNU lainnya belum memberikan pernyataan resmi terkait penolakan tersebut.

Kiai Imam menegaskan, MLB NU merupakan respons atas keresahan yang berkembang di internal NU terhadap kepemimpinan PBNU saat ini, dengan persiapan yang telah matang dan dukungan yang terus mengalir dari berbagai daerah.

“Yang menolak MLB NU dari Jabar hanya 8 PCNU, sedangkan 19 PCNU lainnya tidak hadir dalam konferensi pers. Bisa jadi yang tidak hadir itu mendukung MLB NU. Kita tunggu saja, karena mereka belum mengeluarkan pernyataan resmi,” ujar Kiai Imam Jazuli, Jumat (13/9/2024).

Kiai Imam menyinggung soal adanya keresahan yang meluas di kalangan Nahdliyin, khususnya pengurus di tingkat bawah, terkait kepemimpinan PBNU di bawah KH Yahya Cholil Staquf. Menurutnya, keresahan tersebut menjadi alasan banyak pengurus yang secara diam-diam mendukung MLB NU.

“Bisa jadi, PWNU Jabar dan 8 PCNU yang ikut konferensi pers itu sebenarnya juga berada di bawah tekanan PBNU. Mungkin di dalam hati, mereka sebenarnya sejalan dengan kami. Ini hanya dugaan saya, tapi mungkin saja benar,” kata Kiai Imam.

Ia juga menjelaskan, pihaknya memiliki data yang lebih akurat mengenai dukungan terhadap MLB NU. Data ini diperoleh melalui hotline pengaduan yang dibuka untuk seluruh PCNU dan PWNU di Indonesia, hingga PCI NU yang ada di luar negeri.

“Kami tahu siapa saja yang mendukung MLB NU, dan mayoritas mendukung gerakan ini. Tapi karena sifatnya rahasia, kami akan menjaga kerahasiaan mereka dengan baik,” jelasnya.

Ia pun meyakinkan bahwa para pengurus yang mendukung MLB NU tidak perlu khawatir akan dipecat atau karateker oleh PBNU. “Mereka tidak perlu takut. Yang penting, nanti mereka hadir saat pelaksanaan MLB NU,” tegasnya.

Lebih lanjut, Kiai Imam mengungkapkan bahwa persiapan untuk pelaksanaan MLB NU sudah matang. Menurutnya, tim kepanitiaan yang dipimpin oleh KH Imam Baihaqi dan koleganya telah menyelesaikan semua persiapan, mulai dari syarat kepesertaan, akomodasi, hingga transportasi.

“Tidak perlu banyak berkomentar, kita lihat saja pelaksanaannya nanti. MLB NU ini bukan keinginan pribadi presidium, tetapi merupakan aspirasi dari kalangan struktural dan kultural NU yang merasa resah dengan kepemimpinan PBNU saat ini. Kami hanya menjadi fasilitator,” ungkap Kiai Imam.

Sebagai fasilitator, Kiai Imam berjanji bahwa panitia akan memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta yang hadir. “Tugas kami memastikan para peserta datang dengan senang, aspirasinya tersampaikan dengan baik, dan pulang dengan bahagia. Insya Allah, semuanya akan mendapatkan berkah dunia akhirat,” pungkasnya.

Kendati PCNU se-Cirebon Raya Plus menyatakan penolakan terhadap MLB NU, Kiai Imam Jazuli yakin bahwa dukungan terhadap gerakan ini masih kuat, terutama dari PCNU di Jawa Barat yang belum memberikan pernyataan resmi. “Dengan persiapan yang sudah matang, MLB NU tinggal menunggu hari pelaksanaan, yang diharapkan akan menjadi momentum penting bagi gerakan pembaruan dalam tubuh NU,”pungkasnya.

Related Posts

KAI Daop 3 Cirebon Sampaikan Maaf Atas Gangguan Perjalanan Imbas KA Gajayana Tertemper Kendaraan

CiremaiNews.com, Cirebon,- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon memohon maaf atas terganggunya perjalanan KA, pada lintas Stasiun Terisi – Stasiun Telagasari, atas imbas kejadian KA Gajayana relasi Gambir-Malang yang tertemper kendaraan, pada Kamis malam (3/10) pukul 20.55 WIB

BMK Ulama se-Jawa dan Madura Bahas Hukum Sumpah Pocong dan Asuransi TPL

CiremaiNews.com, Kuningan,- Bahtsul Masail Kubro (BMK) se-Jawa dan Madura digelar selama dua hari (2-3 Oktober 2024) di Pondok Pesantren Al-Kautsar, Kuningan, Jawa Barat .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

Relawan Sahabat Dekat Satria Deklarasikan Dukungan untuk Ridho-Kamdan di Kuningan

Relawan Sahabat Dekat Satria Deklarasikan Dukungan untuk Ridho-Kamdan di Kuningan

Alika Anggraeni, Bocah Tenggelam di Sungai Cipetir Kuningan Ditemukan Meninggal

Alika Anggraeni, Bocah Tenggelam di Sungai Cipetir Kuningan Ditemukan Meninggal

Ahmad Syaikhu Tanggapi Pendapatan PKL Siliwangi Menurun 60 Persen

Ahmad Syaikhu Tanggapi Pendapatan PKL Siliwangi Menurun 60 Persen

KAI Daop 3 Cirebon Sampaikan Maaf Atas Gangguan Perjalanan Imbas KA Gajayana Tertemper Kendaraan

KAI Daop 3 Cirebon Sampaikan Maaf Atas Gangguan Perjalanan Imbas KA Gajayana Tertemper Kendaraan

BMK Ulama se-Jawa dan Madura Bahas Hukum Sumpah Pocong dan Asuransi TPL

BMK Ulama se-Jawa dan Madura Bahas Hukum Sumpah Pocong dan Asuransi TPL

Kasus Kontroversial, Ibu dan Anak Kandung Berbuat Asusila Direkam

Kasus Kontroversial, Ibu dan Anak Kandung Berbuat Asusila Direkam