Paslon 02 Tantang Hasil Quick Count, Soroti Kejanggalan Data

CiremaiNews.com, Kuningan – Hasil quick count Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kuningan menunjukkan pasangan calon (Paslon) nomor 01, Dian Rahmat Yanuar – Tuti Andriani, unggul tipis dengan selisih sekitar 15 ribu suara dari Paslon nomor 02, M. Ridho Suganda – H. Kamdan. Namun, Paslon 02 yang merasa dirugikan menolak hasil tersebut, menyebutnya sebagai “angka yang tidak akurat” dan “belum final.”

Perolehan suara sementara pada quick count menunjukkan Paslon 01 dengan 209.163 suara, sementara Paslon 02 tercatat 193.623 suara. Meskipun selisihnya sangat tipis, Paslon 02 tetap mempertanyakan validitas data tersebut, yang justru bertentangan dengan sejumlah survei yang sebelumnya menempatkan mereka di posisi teratas.

Ketua Bidang Politik DPC PDIP, Dede Rusliadi meskipun hasil quick count menunjukkan kemenangan Paslon 01, hal tersebut masih belum bisa dijadikan patokan akhir. “Hasil quick count ini masih sangat dinamis, dan kami masih menunggu hasil real count dari KPU,” kata Dede. Ia menambahkan, perbedaan suara antara Paslon 01 dan 02 yang sangat tipis menunjukkan adanya potensi perubahan angka yang signifikan.

“Selisih suara yang hanya 15 ribu itu sangat kecil, dan kami mencatat partisipasi pemilih yang cukup rendah, sekitar 600 ribu orang dari lebih 800 ribu yang terdaftar. Itu artinya, angka quick count ini bisa saja berubah,” tegas Dede, yang menegaskan bahwa “quick count ini belum bisa dijadikan keputusan final.”

Lebih lanjut, Dede mencurigai adanya sejumlah kejanggalan yang bisa mempengaruhi hasil Pilkada Kuningan. “Suara tidak sah mencapai 30 ribu. Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah ini bagian dari upaya untuk mendistorsi hasil yang sebenarnya?” tanyanya, sambil menyebutkan adanya ketidaksesuaian antara data yang diumumkan oleh komisioner KPU dan Bawaslu mengenai selisih suara yang sebenarnya.

Dede menambahkan proses perhitungan suara masih akan dilanjutkan melalui mekanisme berjenjang yang dimulai dari TPS hingga ke KPU. “Kami akan memantau setiap tahapannya. Jika ada indikasi kecurangan di tingkat desa atau kecamatan, kami akan lakukan perlawanan,” ujarnya.

Dia pun menegaskan bahwa perjuangan Paslon 02 masih jauh dari kata selesai. “Kami akan terus berjuang sampai titik darah penghabisan. Jangan kira kami akan menyerah begitu saja dengan hasil quick count yang belum final ini,” tandas Dede. Menurutnya, apabila ditemukan kecurangan, mereka tidak akan ragu untuk melaporkannya ke Bawaslu. “Relawan kami di lapangan siap mengumpulkan bukti dan menyerahkan semuanya kepada Bawaslu,” pungkasnya.

Tantangan Paslon 02 terhadap hasil quick count ini tentu akan menambah ketegangan dalam Pilkada Kuningan, di mana hasil akhir masih harus menunggu penghitungan suara resmi dari KPU. Sementara itu, Paslon 01, yang kini sedang merayakan kemenangan sementara, nampaknya harus siap menghadapi perlawanan sengit dari kubu Paslon 02 yang menuntut keadilan dalam proses demokrasi ini.

Related Posts

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

CiremaiNews.com, Kuningan – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan mengadakan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) awal tahun 2025 pada Senin (24/3/2025). Dalam pertemuan ini, PKB Kuningan menyusun…

Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

CiremaiNews.com, Kuningan – Sebuah kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa terjadi di Jalan Raya Desa Pagundan, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan, pada Jumat (21/03/2025) siang. Insiden ini melibatkan sebuah sedan Honda…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

PKB Kuningan Gelar Muskercab 2025, Bahas Restrukturisasi dan Sinkronisasi Program

Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

Kadisbudpar Kabupaten Cirebon Kritik Larangan Study Tour ke Luar Provinsi: “Kebijakan Ini Keliru!”

Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

Herman Khaeron Resmi Jabat sebagai Sekjen Partai Demokrat Periode 2025-2030

Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

Tabrakan di Pagundan: Honda City Hantam Motor, Satu Korban Tewas

Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Herman Khaeron Usul Diskon Tol dan Penambahan Fasilitas untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri

Kehangatan di Stasiun Cirebon Dengan Adanya Ornamen Ramadhan dan Idul Fitri